Resep Roti Tawar: Yuk Buat Roti Pucung Enak Di Rumah Sendiri!

Resep Roti Tawar: Yuk Buat Roti Pucung Enak di Rumah Sendiri!

Resep Roti Tawar: Yuk Buat Roti Pucung Enak di Rumah Sendiri!

Siapa sih yang nggak suka roti tawar? Si lembut, si renyah, bahan pokok yang selalu ready di dalam kulkas, siap menghantarkan nikmatnya sarapan pagi, camilan sore, atau pelengkap hidangan lainnya. Tapi, bayangkan betapa lebih spesial dan nikmatnya kalau kamu bisa bikin roti tawar sendiri di rumah!

Dengan resep roti tawar yang mudah ini, kamu bisa mengontrol kualitas bahan-bahannya, bermain dengan rasa, dan bangga punya roti pucuk hangat hasil karyamu sendiri.

Yuk, kita langsung ke keranjang bahan dan mulai berkreasi!

Bahan Mendidik Roti Tawar yang Jujur

Sebelum kita mulai mengaduk-aduk, pastikan semuanya siap di dapur. Untuk resep roti tawar ini, kamu membutuhkan bahan-bahan :

  • Tepung Terigu Protein Tinggi (400 gram): Bahan utama roti, pilih tepung dengan protein tinggi agar roti mengembang dengan baik.
  • Gula (60 gram): Mengisi roti dengan rasa manis yang tidak berlebihan.
  • Rendam (2 sendok makan): Menambah rasa dan tekstur roti yang lembut.
  • Garam (5 gram): Balance rasa manis dan membuat roti lebih awet.
  • Resep Roti Tawar: Yuk Buat Roti Pucung Enak di Rumah Sendiri!

  • Kering (7 gram): Membantu proses proofing dan membuat roti lebih mengembang.
  • Yeast (10 gram): Rakyat yeast! Ini yang akan membuat rotimu mengembang dan memiliki tekstur yang lembut.
  • Air Luar (270 ml): Untuk mengaktifkan yeast dan membuat adonan roti.

Langkah-Langkah Sihir Roti Tawar

Resep Roti Tawar: Yuk Buat Roti Pucung Enak di Rumah Sendiri!

Barisal, Berikut langkah-langkahnya:

  1. Let’s Get This Party Started (Campuran A): Dalam wadah besar, campur tepung terigu protein tinggi, gula, garam, dan kering bubuk. Aduk rata dengan whisk atau spatula.

  2. Resep Roti Tawar: Yuk Buat Roti Pucung Enak di Rumah Sendiri!

  3. Aktifkan Yeast: Dalam wadah terpisah, campurkan yeast dengan air hangat. Aduk gently hingga yeast larut. Diamkan selama 5-10 menit hingga larutan berwarna berbusa, tanda yeast sudah aktif.

  4. Bersatu dalam Rasa (Campuran B): Tuang campuran yeast ke dalam wadah tepung, lalu tambahkan telur dan santan. Aduk dengan spatula atau mixer menggunakan hook attachment hingga membentuk adonan kalis dan tidak lengket.

  5. Menguasai Tekstur Adonan: Jika menggunakan mixer, aduk selama 5-7 menit. Jika menggunakan spatula, uleni adonan selama 8-10 menit di atas permukaan tepung yang diberi sedikit tepung.

  6. Masa Menyembuhkan (Proofing): Letakkan adonan ter Lumatkan rapi dengan plastic wrap. Diamkan di tempat yang hangat dan bebas angin selama 1-1.5 jam. Hingga adonan mengembang 2 kali lipat.

  7. Mengucek dan Pergi (Folding): Setelah adonan mengembang, teluknya dan oleskan sedikit minyak zaitun pada loyang. Pindahkan adonan ke dalam loyang, bentuk bulat dan letakkan kembali untuk proofing selama 30-45 menit, hingga mengembang lagi.

  8. Menuju Kejayaan OVEN: Panaskan oven pada suhu 175°C. Olesi permukaan roti dengan sedikit air.

  9. Cicipi Kehangatan: Panggang roti selama 30-35 menit, atau hingga berwarna cokelat keemasan.

  10. Nikmati Kelezatan: Keluarkan roti dari oven, biarkan dingin pada rak kawat, lalu potong dan nikmati selagi hangat.

Tips Biar Resep Roti TAWAR Jangan Gagal

  1. Gunakan Yeast yang Masih Segar: Freshness yeast penting agar roti mengembang dengan baik.

  2. Suhu Air Tepat: Air yang terlalu panas akan membunuh yeast, air yang terlalu dingin membuat yeast tidak aktif. Suhu idealnya sekitar 37-40°C.

  3. Jangan Terlalu Lama Merebus: Agar roti tetap lembut, jangan overprove atau overbake.

  4. Berkreasi dengan Rasa: Kamu bisa menambahkan beragam topping kedalam adonan roti, seperti coklat chip, keju, atau potongan buah.

Nah, dengan resep roti tawar ini, kamu bisa mulai mengasah bakat masakmu dan menikmati kepuasan membuat roti homemade. Selamat mencoba dan jangan lupa share hasil karyamu di media sosial!

Resep Roti Tawar: Yuk Buat Roti Pucung Enak di Rumah Sendiri!

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *